cover
Contact Name
Lilis Satriah
Contact Email
lilis.satriah@uinsgd.ac.id
Phone
+628172315449
Journal Mail Official
jurnal.irsyad@uinsgd.ac.id
Editorial Address
https://jurnal.fdk.uinsgd.ac.id/index.php/irsyad/about/editorialTeam
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
ISSN : 20864116     EISSN : 20864116     DOI : https://doi.org/10.15575/irsyad
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung sejak tahun 2008. Jurnal ini mempublikasikan karya ilmiah hasil penelitian dalam mengembangkan konsep dan teori berkaitan dengan kajian Bimbingan dan Konseling Islam meliputi bimbingan konseling pendidikan Islam, bimbingan konseling mental Islam, bimbingan konseling karir Islam, bimbingan konseling Keluarga sakinah, bimbingan konseling paska bencana, bimbingan konseling Rohani Islam; penyuluhan Islam: penyuluhan sosial agama, penyuluhan penanggulangan NAPZA, penyuluhan keluarga berencana, penyuluhan remaja; media BKI: e-counseling Islam; training Islam, dan motivasi Islami. Naskah yang masuk ke editor jurnal sebelum dipublikasikan akan melewati penilaian melalui double blind review, artinya baik penulis maupun reviewer tidak saling mengetahui.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam" : 6 Documents clear
Layanan Bimbingan Konseling Individual dalam Mengurangi Perilaku Prokrastinasi Menghafal Al-Barjanji pada Santri Nurlaela Nurlaela; Elly Marlina; Sugandi Miharja
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.508 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.116

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perilaku prokrastinasi, proses pelaksanaan layanan bimbingan konseling individual dan kondisi perilaku prokrastinasi menghafal Al-Barjanji setelah diberikan layanan bimbingan konseling individual. Penelitian ini menggunakan metode kualitiatif, dengan pengumpulan data berupa observasi, wawancara langsung dengan santri pelaku prokrastinasi, pembimbing dan pengasuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan bimbingan konseling individual dipilih untuk mengatasi permasalahan prokrastinasi. Proses layanan bimbingan melalui beberapa tahapan, dimana layanan bimbingan konseling individual membuat santri memahami potensi dirinya, mampu membuat jadwal kegiatan dan konsisten dalam melaksanakannya. Dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan konseling individual mengurangi perilaku prokrastinasi menghafal Al-Barjanji pada santri. Ini dibuktikan perubahan perilaku santri berupa pemahaman akan potensi diri, pengendalian diri, peningkatan kemampuan managemen waktu. This study aims to determine the condition of procrastination behavior, the process of implementing individual counseling services and the conditions of procrastination behavior memorize Al-Barjanji after being given individual counseling counseling services. This study uses qualitative methods, with data collection in the form of observation, direct interviews with students of procrastination, mentors and caregivers. Results of research during the field Condition of santri daughter do delay memorize Al-Barjanji. Individual counseling services are selected to address these issues. The process of guidance services through several stages namely, which individual counseling services make students understand their potential, able to create a schedule of activities and consistent in implementing them. It can be concluded that individual counseling counseling services reduce the procrastination behavior of Al-Barjanji memorization to santri. This is evidenced by the change of santri behavior in the form of an understanding of self potential, self control, improvement of time management capability.
Mediasi Perceraian melalui Konseling Keluarga Brimob Polda Jabar Vina Vionita; Chatib Saefullah; Zainal Muttaqin
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.026 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.123

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui proses mediasi yang dilakukan oleh Brimob Polda Jabar dalam menyelesaikan kasus perceraian. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif yang analisisnya dilakukan secara kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan praktek lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pelaksaan proses mediasi ini menggunakan saluran hirarki yakni sesuai urutan tingkatan atau jenjang jabatan serta diberikan tiga kali kesempatan untuk melaksanakan sidang mediasi yang setiap tahapannya terdapat jeda waktu tiga bulan. Kegagalan mediasi dikarenakan tidak adanya keinginan dari kedua pihak untuk memperbaiki, penghambat dikarenakan kurangnya fasilitas sarana prasarana yang memadai dan faktor pendukung dipengaruhi dengan adanya Perkap No. 9 Tahun 2010 telah mengatur perihal nikah,talak,cerai dan rujuk. Dengan menggunakan konseling keluarga tingkat keberhasilan mediasi dapat menunjukan hasil yang lebih optimal, banyak pasangan memilih untuk rujuk kembali. This paper aims to find out the mediation process carried out by the West Java Police Mobile Brigade in resolving divorce cases. The research method uses descriptive methods whose analysis is done qualitatively. Data collection techniques carried out by observation, interviews, and field practice. The results showed that the implementation of the mediation process uses a hierarchical channel that is in the order of the level or level of position and is allowed three times to carry out a mediation session at each stage there is a three-month interval. The mediation failure was due to the lack of willingness from both parties to improve, the obstacle was due to the lack of adequate infrastructure and the supporting factors were influenced by Perkap No. 9 of 2010 has arranged regarding marriage, divorce, divorce, and reconciliation. By using family counseling the mediation success rate can show more optimal results, many couples choose to reconcile.
Pengaruh Konseling Teman Sebaya terhadap Peningkatan Hasil Belajar Mahasiswa Desvita Nugraha; Isep Zaenal Arifin; Asep Saepulrohim
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (855.656 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.504

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses, hasil belajar dan pengaruh konseling teman sebaya terhadap hasil belajar mahasiswa di STIKES Dharma Husada Bandung. Penelitian ini menggunakan metode kuatitatif deskriftif, dengan menyebarkan angket, wawancara langsung dengan konselor sebaya dan Pembina. Berdasarkan penelitian melalui penyebaran angket tentang hasil belajar mahasiswa PIKMA STIKes DHB adalah 79%, angka tersebut dengan presentasi skala nilai kualifikasi masuk kedalam kategori tinggi. Adapun besarnya pengaruh konseling teman sebaya terhadap peningkatan hasil belajar mahasiswa adalah 0,143 atau koefisien determinasi pada penelitian ini jika diubah menggunakan presentase adalah 14%. Dapat diketahui bahwa hal ini menunjukan presentase yang didapat dari pengaruh konseling teman sebaya terhadap hasil belajar mahasiswa sebesar 14% dan sisanya 100% - 14% = 86% dipengaruhi oleh faktor lain selain konseling teman sebaya. This study aims to find out how the process, learning outcomes, and influence of peer counseling on student learning outcomes at STIKES Dharma Husada Bandung. This study uses descriptive qualitative methods, by distributing questionnaires, direct interviews with peer counselors and coaches. Data analysis is more focused on quantitative data analysis. Based on the research through questionnaires about the learning outcomes of DHB PIKMA STIKES students is 79%, the figure with the presentation of the scale of the qualification score goes into the high category. The magnitude of the effect of peer counseling on improving student learning outcomes is 0.143 or the coefficient of determination in this study if modified using a percentage is 14%. It can be seen that this shows the percentage obtained from the influence of peer counseling on student learning outcomes by 14% and the remaining 100% - 14% = 86% influenced by other factors besides peer counseling.
Layanan Bimbingan Pranikah dalam Meningkatkan Keharmonisan Keluarga di KUA Cileunyi Nida Amelia; Dudy Imanuddin Efendi; Lukluk Atin Marfuah
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.155 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.1480

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses layanan bimbingan pra nikah, proses layanan bimbingan pra nikah yang dilakukan oleh pembimbing dan calon pengantin dan fungsi layanan bimbingan pra nikah dalam meningkatkan keharmonisan keluarga. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan berbagai kondisi, situasi atau berbagai fenomena yang terjadi secara sistematis, faktual dan akurat. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa bimbingan pra nikah di KUA Kecamatan Cileunyi sejauh ini sudah terlaksana dengan baik dan lancar. Karena program layanan bimbingan pra nikah sangatlah membantu calon pengantin dalam melatih mental dan calon pengantin dibekali ilmu dan pengetahuan seputar pernikahan dan keluarga. Supaya calon pasangan suami istri dalam membina rumah tangga terbentuk sikap saling membantu, saling menghargai dan saling menghormati satu sama lain, sehingga akan tercipta keluarga yang harmonis. The objectives in this study are to find out the process of pre-marital guidance services, the purpose of the pre-marital guidance service process carried out by counselors and prospective brides and the function of pre-marital guidance services conducted by the supervisor in improving family harmony. This research method uses descriptive qualitative that aims to describe various conditions, situations or various phenomena that occur systematically, factually and accurately. The results of this study revealed that pre-marital guidance in the KUA of Cileunyi District so far has been implemented well and smoothly. Because the pre-marital guidance service program is very helpful for the bride and groom to train mentally and the bride and groom are equipped with knowledge and knowledge about marriage and family. So that prospective husband and wife in fostering the household formed an attitude of mutual assistance, mutual respect and mutual respect for each other, so that a harmonious family will be created.
Model Konseling Online Ibunda.Id Dini Sri Duniawati; Ucin Muksin; Dede Lukman
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.372 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.1620

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk mengetahui model konseling online yang diberikan oleh Ibunda.id kepada masyarakat. Penelitian ini berdasarkan pemikiran bahwa media dan teknologi dapat membantu jalannya proses layanan konseling online agar lebih efektif dan efisien. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif secara aktual dan sistematis mengenai model konseling online yang diberikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa layanan konseling online yang diberikan kepada masyarakat berupa layanan konseling Interaktif Synchronous, layanan konseling Non Interaktif, dan Psikoedukasi. Layanan konseling yang diberikan dapat dilakukan dengan cara via chatting, bertemu langsung dengan konselor, atau self help dari psikoedukasi yang diberikan. Tatacara pelaksanaan konseling online yang diberikan via chatting mau pun website terdapat tiga tahapan yang berisi penerimaan, penguatan (incouragement), dan psikoedukasi.kelebihan konseling online dinilai lebih efektif dalam pengumpulan penyimpanan data, rekam konseling, menghemat biaya, tidak terbatas oleh letak geografis maupun ekonomi. The aim is to find out the online counseling model given by Ibunda.id to the public. This research is based on the idea that media and technology can help the process of online counseling services to be more effective and efficient. The method used in this research is descriptive method by actually describing facts and systematically using the online counseling model provided. The results showed that online counseling services provided to the community in the form of Synchronous Interactive counseling services, Non-Interactive counseling services, and Psychoeducation. The counseling services provided can be done by means of chatting, meeting directly with the counselor, or self help from the psychoeducation provided. Procedures for implementing online counseling provided via chat or website are three stages consisting of acceptance, reinforcement (incouragement), and psychoeducation.
Pengaruh Bimbingan Pribadi-Sosial terhadap Pemahaman Kesetaraan Gender pada Aktivis PMII UIN Sunan Gunung Djati Bandung Umi Rosiqotul Kudsiyah; Elly Marlina; Asep Saepulrohim
Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam
Publisher : Department of Islamic Guidance and Counseling, Faculty of Dakwah and Communication, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.713 KB) | DOI: 10.15575/irsyad.v8i1.1654

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh bimbingan Pribadi-Sosial terhadap pemahaman kesetaraan gender di kalangan aktivis organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat UIN Sunan Gunung Djati Bandung Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Penelitian ini menggunakan Metode Quasi Eksperimen. Metode eksperimen adalah bagian dari Metode Kuantitatif yang mempunyai ciri khas tersendiri, yaitu adanya kelompok kontrol dan eksperimen penelitian, dengan teknik proposive sampling. Berdasarkan penelitian ini hasil yang dicapai adalah terdapat pengaruh dari diterapkannya Layanan Bimbingan Pribadi-Sosial dibuktikan dengan hasil uji t yakni 0,019<0,05. Kemudian tingkat signifikansinya adalah sangat signifikan, dapat dibuktikan dengan hasil uji t pada kolom signifikansi adalah 0,722>0,2353. Respon Aktivis PMII UIN Sunan Gunung Djati Bandung tentang kesetaraan gender melalui bimbingan Pribadi-Sosial adalah 80% merespon dengan sangat baik. The purpose of this research is to find out how much influence the social-personal guidance has on understanding gender equality among activists of the Indonesian Islamic Student Movement, the Commissariat of UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Faculty of Da'wah and Communication. This research uses Quasi Experiment Method. The experimental method is part of the Quantitative Method that has its characteristics, namely the existence of a control group and research experiments, with the technique of purposive sampling. Based on this study the results achieved are that there is an influence from the application of the Social-Personal Guidance Service as evidenced by the results of the t-test which is 0.019 <0.05. Then the level of significance is very significant, it can be proven by the results of the t-test in the significance column is 0.722> 0.2353. The response of PMII UIN Sunan Gunung Djati Bandung activists on gender equality through Personal-Social guidance is 80% responded very well.

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 9 No 1 (2021): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 4 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 3 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 2 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 8 No 1 (2020): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 7 No 4 (2019): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 7 No 3 (2019): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 7 No 2 (2019): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 7 No 1 (2019): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 6 No 4 (2018): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 6 No 3 (2018): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 6 No 2 (2018): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 6 No 1 (2018): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 5 No 4 (2017): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 5 No 3 (2017): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 5 No 2 (2017): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 5 No 1 (2017): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam Vol 1 No 1 (2008): Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam More Issue